"A thousand may fall at your side,
And ten thousand at your right hand;
But it shall not come near you. " (Psalm 91:7)

Sunday, May 19, 2013

The New World Order - 6


Dunia yang di-SATU-kan
Penyembahan matahari Babel ada di sekitar kita hingga saat ini, dari mulai obelisk, mata satu, segitiga, hingga piramida dapat kita jumpai di kota-kota di seluruh dunia. Dari simbol2 tersebut kita dapat mengerti keberadaan jejak-jejak atau pengaruh Freemason dan Illuminati ada dalam berbagai aspek kehidupan manusia dan negara.
Dengan keberadaan simbol2 penyembahan matahari tersebut, maka dapat dipastikan sebagian besar negara di dunia telah tersentuh oleh agenda Tatanan Dunia Baru, dimana para Mason dan Illuminatus berada dibaliknya.

2. Piramida
Piramida (Baik piramida utuh maupun piramida terpotong dengan mata di atasnya) senantiasa ditemukan di lodge-lodge Freemason, logo-logo Illuminati, bangunan-bangunan pemerintah, tugu-tugu peringatan hingga grup-grup musik.
Pada bangunan dan tugu di berbagai negara, mungkin kita tidak terlalu memperhatikannya, namun itu semua adalah jejak-jejak pengaruh organisasi rahasia pengusung Tatanan Dunia Baru seperti Freemason dan Illuminati. Bangunan-bangunan tersebut ada bukan karena suatu kebetulan.


Arena Pyramid - Memphis, AS
Louvre Pyramid
Eliat IMAX theatre, Eliat, Israel
Piramida adalah bangunan umum di Mesir, piramida merupakan kuburan para raja Mesir. Tapi piramida memiliki arti yang luas, di zaman modern ini piramida merupakan simbol rahasia yang melambangkan penyatuan semua agama. Agama yang dulunya SATU di jaman menara Babel akan di-SATU-kan kembali. Piramida-piramida purba maupun modern yang ditemukan di hampir seluruh negara dunia memiliki keterkaitan.
Piramida2 tersebut dibangun berdasarkan pengaruh penyembahan matahari/Nimrod/Lucifer sewaktu Menara Babel dulu.

Kita sudah tahu arti segitiga sama sisi, yaitu "pintu menuju juruselamat/mesias". Sedangkan piramida terpotong dengan mata satu di atasnya adalah lambang penyatuan segala aspek penting kehidupan dunia. Jadi penggunaan piramida di kota-kota dunia adalah jejak-jejak rahasia para Mason, Iluminatus dan para globalis yang berada di balik berbagai konspirasi, pemerintahan hingga keuangan negara-negara dunia.

Freemason tidak didirikan di AS, namun pusat Freemason kini berada di Washington DC, AS. Anggota terbanyak merka berada di AS, bahkan para pendiri AS kebanyakan merupakan anggota dari Freemason. Itu membuktikan bahwa AS memang didirikan untuk tujuan agenda rahasia Freemason dalam mendirikan Tatanan Dunia Baru. Pecahan uang SATU (ONE) dollar AS adalah bukti dari agenda rahasia tersebut.
ONE adalah semacam kode rahasia untuk SATU pemerintahan dunia. Melalui sinergi keuangan para globalis, organisasi-organisasi rahasia dan kekuatan (super power) AS dalam berbagai bidang sedang membawa suatu Tatanan Dunia Baru. Tidak ada yang dapat menghentikannya agenda mereka. Selain "mereka" terlalu kuat, Alkitab memang telah menubuatkan adanya dunia yang dipersatukan.

3. Segitiga
Segitiga dalam bahasa okultisme melambangkan tritunggal palsu menara Babel. Segitiga ini melambangkan tiga pribadi pemimpin tunggal Babel, yaitu : Lucifer (dewa matahari), Nimrod dan para pendeta Babel.
Tritunggal palsu ini akan bangkit kembali di akhir zaman sebagaimana kebangkitan kembali kerajaan Babel Besar, tokohnya masih sama, hanya sebutannya saja yang berbeda, mereka adalah : Lucifer (naga), Antikris, dan nabi palsu.

 Segitiga ada;ah salah satu simbol penting dalam organisasi Freemason, pada foto diatas terlihat simbol segitiga ditempatkan di atas altar sebuah kuil Mason.

Saat berpose untuk sebuah majalah pun, para pemimpin Mason juga membuat formasi segitiga.

Segitiga dan piramida terpotong adalah lambang dunia yang sedang dipersatukan. Sedangkan segitiga utuh di atas piramida terpotong adalah lambang tritunggal palsu yang akan memerintah dunia yang sudah disatukan tersebut. Tritunggal ini akan menjadi pemimpin politik, agama dan keuangan dunia sekaligus. Segitiga adalah lambang penguasa yang akan datang "sang mesias".
 

Menuju Babel Besar
Menuju dunia yang di-SATU-kan.
Jika kita melihat piramida, Ley line hingga penempatan obelisk di berbagai negara di dunia ini, maka kita mengerti bahwa pemimpin-pemimpin dan pemerintahan-pemerintahan negara sudah berada dibawah pengaruh para globalis, simbol-simbol penyembahan matahari tersebut semacam jejak keberadaan dan pengaruh para pengusung Tatanan Dunia Baru.

Dalam kitab Wahyu, malaikat Tuhan menjelaskan kepada Yohanes tentang kerajaan Babel Besar di akhir jaman ini :
1. Ibu segala pelacur
Pada dahinya tertulis suatu nama yang mempunyai arti rahasia. Nama itu ialah "Babel Yang Besar, ibu segala pelacur dan orang bejat di dunia." (Why 17:5, BIS)


Jika Alkitab menggunakan kata "pelacur" (pengertian secara rohani) maka itu menunjuk kepada penyembahan berhala atau pelacuran bakti (Ul 23:17). Sejak jaman Israel kuno, ketidaksetiaan spiritual dideskripsikan dengan istilah perzinahan dan pelacuran, Babel Besar digambarkan sebagai ibu segala pelacur, itu berarti Babel Besar akan membawa segala bangsa kepada penyembahan berhala Babel.

Negara-negara dunia menyatakan bahwa mereka adalah kaum beragama, namun kenyataannya sangat bertolak belakang, dari jejak-jejak penyembahan berhala yang dapat ditemukan di gedung-gedung pemerintahan mereka membuktikan bahwa penyembahan berhala-lah yang sebenarnya menguasai.

Dengan pengaruh dan keuangannya yang besar, Iblis melalui para globalis membangun situs-situs penyembahan berhala secara rahasia di seluruh dunia. Bagi pemerintahan dunia, mereka tidak peduli apakah bangunan-bangunan yang mereka dirikan merupakan situs penyembahan berhala atau tidak, bagi mereka yang terpenting adalah bantuan keuangan yang diterimanya, mereka terjebak dengan "bantuan", mereka juga mengikat perjanjian dengan organisasi-organisasi rahasia (seperti Freemason dan Illuminati) sehingga pada akhirnya tega menciptakan berbagai kekejian seperti perang, konspirasi, korupsi, eksploitasi alam tanpa batas, penganiayaan terhadap umat Tuhan dan berbagai praktek okultisme yang akhirnya membuat negara-negara menjadi "pelacur" dan "orang bejat di dunia", dimana Babel Besar adalah "ibu" mereka. Dari berbagai pelacuran Babel, akan muncul Antikris, ia akan menghasut penguasa setiap bangsa untuk melakukan dosa dan melawan Allah, seperti telah kita lihat bagaimana para pemimpin negara memperlihatkan isyarat-isyarat
tangan yang menunjukkan penghinaan dan perlawanan terhadap Allah.
Kita tidak bisa pergi kemana saja di dunia ini tanpa menjumpai berbagai bentuk penyembahan berhala. Penyembahan matahari menara Babel telah tersebar ke seluruh dunia dan akan menjadi dasar untuk kembali menyatukan dunia pada Babel Besar.

2. Duduk di atas air
"...Air yang engkau lihat itu, tempat pelacur itu duduk, ialah bangsa-bangsa, rakyat-rakyat, negara-negara dan bahasa-bahasa." (Wahyu 17:15, BIS)
Malaikat Tuhan menjelaskan kepada Yohanes arti dari air dimana wanita itu duduk : itu adalah bangsa-bangsa, rakyat-rakyat, negara-negara dan bahasa-bahasa. Itu berarti Babel Besar merujuk kepada kekuasaan yang mencakup SELURUH umat manusia, bangsa, negara dan bahasa di dunia, tidak ada yang akan terlewat, dan tidak akan ada yang terluput, semua akan berada di bawah kekuasaan Babel Besar dengan Antikris sebagai pemimpinnya.

3. Kota besar

"Dan perempuan yang telah kau lihat itu, adalah kota besar yang memerintah atas raja-raja di bumi." (Wahyu 17:18)
Banyak yang menafsirkan bahwa perempuan itu menggambarkan ibukota kerajaan Antikris, tetapi hal ini tidak mungkin karena Antikris sendiri menguasai raja-raja lain di bumi. Ada juga yang menyebutkan bahwa Babel Besar adalah kebangkitan kembali kota Babel kuno di Irak yang akan menjadi salah satu ibu kota dunia (selain Yerusalem dan kota Roma) pada masa pemerintahan Antikris, tetapi ini juga kemungkinannya sangat kecil, sebab Alkitab sudah menubuatkan bahwa tujuan utama segala sepak terjang Antikris di dunia ini adalah untuk duduk di Bait Allah yang berada di Yerusalem. Alkitab berkata tentang Babel kuno : 
"Hai Babel, ... Tidak ada satu batu pun dari reruntuhanmu yang akan dipakai lagi untuk membangun. Engkau akan menjadi seperti padang gurun untuk selama-lamanya. Aku, Tuhan, telah berbicara." (Yer 51:25-26)

Kota besar Babel (di Irak) tidak akan dibangun kembali. Kota besar yang dimaksud adalah negara-negara dunia yang telah diper-SATU-kan, inilah Babel Besar, kota yang besar seluas dunia ini.


Babel Besar
Tidak ada yang dapat mencegahnya
Babel Besar adalah nama yang diberikan Alkitab untuk tatanan dunia yang dipengaruhi oleh praktek penyembahan berhala yang tampak nyata pada peristiwa-peristiwa di akhir jaman. Sekali dibangun kembali, "Kota Besar Babel" akan menjadi takhta iblis, di satu kota ini hanya akan ada SATU pemerintahan, SATU agama, dan SATU sistem perdagangan dunia ... 666.

Source : Buletin Doa edisi 162/April 2012

NWO series : [1], [Great Seal], [2], [Sign of the Horns], [NWO=AZ1], [NWO=AZ2], [3], [4], [5]