"A thousand may fall at your side,
And ten thousand at your right hand;
But it shall not come near you. " (Psalm 91:7)

Wednesday, September 30, 2015

Tahun Ayin Vav 5776 - Tahun Yobel Besar


TAHUN AYIN VAV 5776 

Dari 13 September 2015 - 3 Oktober 2016, kalender orang Yahudi atau kalender Ibrani memasuki Tahun 5776 atau Ayin Vav (tadinya Ayin Hey – 5775). Ada keistimewaan dari tahun ini, yaitu: 


1.  Tahun Yobel 
      Imamat 25:10, “Kamu harus menguduskan tahun yang kelima puluh, dan memaklumkan kebebasan di negeri itu bagi segenap penduduknya. Itu harus menjadi tahun Yobel bagimu, dan kamu harus masing-masing pulang ke tanah miliknya dan kepada kaumnya.” 

Tahun Yobel itu adalah tahun pembebasan, tahun pemulihan. Setiap pria Israel pasti mendapatkan warisan tanah. Tetapi kalau dia jatuh miskin tanah itu boleh dijual, tetapi sifatnya sementara. Sebab pada tahun Yobel tanah itu akan dikembalikan lagi kepadanya. Jadi dikatakan di sini, itu adalah pemulihan dalam bidang ekonomi. 

2.  Tahun Pemulihan Sosial 
     Kalau dia makin bertambah miskin dan sesudah menjual tanahnya masih terlibat hutang, dia bisa melakukan yang kedua yaitu menjual dirinya sebagai budak. Tetapi sekali lagi saya mau beritahu Saudara, menjadi budak ini hanya sementara. Sebab pada tahun Yobel dia dibebaskan dan menjadi orang merdeka. Jadi ada pemulihan dalam bidang sosial. 

3.  Tahun Pemulihan Keluarga 
     Yang ketiga, mereka akan kembali kepada keluarga atau kaumnya masing-masing. Ini adalah pemulihan dalam bidang keluarga. Saudara yang dikasihi Tuhan, saya tidak tahu keadaan Saudara, adakah di antara Saudara yang sedang mengalami masalah dalam bidang ekonomi, bidang sosial, sakit-penyakit dan dalam keluarga? Tetapi saya mau beritahu Saudara, itu semua hanya sementara! Amin! 


Kedatangan Tuhan Yesus yang kedua sudah sangat sangat dekat

Kalau tahun ini Saudara akan memasuki tahun Yobel, Saudara datang di hadapan Tuhan, Saudara bertobat dan percaya kepada Tuhan Yesus, Dia sanggup dan mau melakukan apa yang kita minta. Tahun ini akan menjadi Tahun Yobel buat Saudara! Saudara akan dibebaskan. Amin! Apakah Saudara mau mengalami tahun pembebasan? 

Apakah Saudara mau mengalami tahun Yobel? Amin! Kuncinya, Saudara datang kepada Tuhan Yesus, bertobat dan minta ampun. Saudara harus koreksi diri dan introspeksi, Pada saat Saudara datang, Dia akan membuka tangan-Nya menyambut Saudara. Katakanlah kepada-Nya, “Ampuni saya Bapa atas segala kesalahan yang saya lakukan selama ini…ampuni saya…ampuni saya. Dan saya percaya Engkau sanggup dan mau melakukan serta menolong saya.” 
      
Kalau itu Saudara lakukan dengan segenap hatimu, tahun ini adalah Tahun Yobel buat Saudara. Engkau akan dibebaskan! Tahun 2015 ini adalah tahun pelipatgandaan mujizat. Amin! 

Saya ingin menginformasikan kepada Saudara,a pa yang dipercaya oleh orang-orang Yahudi yang berada di dalam Yudaisme tentang tahun Ayin Vav (5776). 
      
•  Matityahu Glazerson, 

adalah seorang Rabbi, serta penulis dan ahli dalam sandi-sandi Alkitab. Dan dia menggunakan Gematria, Ilmu kata Ibrani dan juga menggunakan sandi-sandi Alkitab yang dihubungkan dengan kalimat “Tibanya Dengan Segera Mesias Putra Daud.” Dia mendapatkan bahwa tahun Ibrani 5776 dari 3 digit terakhir yaitu 776, memiliki beberapa arti. Salah satu artinya adalah kedatangan Mesias! 

Sandi Alkitab menyatakan kedatangan Mesias adalah setelah berakhirnya Tahun Shemitah (5775). Menurut tradisi orang Yahudi, waktu kedatangan Mesias adalah setelah kedatangan Shemitah (5775). Jadi 5776 ini adalah tahun yang dimaksudkan setelah tahun Shemitah (5775) tadi.


• Chaim Kanievsky

adalah seorang  Rabbi terkemuka di main stream Yudaisme Ultra Ortodox yang berbicara tentang Mesias sepanjang waktu. Sejak perang di Gaza 2014 yang lalu yaitu pada waktu Tetrad yang pertama, Rabbi ini menyatakan bahwa kedatangan Mesias sudah sangat dekat. Ketika ditanya kapan kedatangan Mesias itu, dia menjawab, “Di akhir Tahun Sabbat yaitu akhir Tahun Shemitah.” 

Beberapa orang telah bertanya kepada Rabbi Chaim Kanievsky untuk memverifikasikan hal itu dan dia selalu memberi jawaban yang sama. Dia mendesak supaya umat Yahudi untuk ber-aliah, artinya pulang ke Israel bagi orang Yahudi yang ada di luar Israel.

Itulah 2 (dua) hal yang Tuhan tunjukkan kepada saya dan saya akan memberikan komentar tentang hal ini, yaitu: Saya tidak menyatakan setuju. Saya tidak menyatakan itu benar. Karena yang saya tahu tentang kedatangan Tuhan Yesus, mengenai hari, bulan dan tahun tidak ada seorang pun yang tahu. Dan yang saya tahu bahwa kedatangan Tuhan Yesus itu sudah sangat, sangat sangat dekat. Tetapi ini bisa terjadi, Amin! 
      

Khotbah Pdt. DR. Ir. Niko Njotorahardjo, Minggu – 6 September 2015 di Senayan. 


Red : Tuhan Yesus bisa datang kapan saja, bisa ratusan tahun lagi, tahun depan, minggu depan atau bahkan malam ini. So, yang terbaik adalah berjaga-jaga seperti lima gadis bijaksana yang memiliki cadangan minyak. God Bless!


Saturday, September 26, 2015

Pengaruh Tatanan Dunia Baru dalam Musik - Part 6B


13. Simbol-simbol Lucifer

Sebenarnya musik adalah milik Allah. Segala sesuatu berasal dari Allah dan untuk Allah. Musik diciptakan oleh Allah dan dipercayakan kepada Lucifer, kerub yang diurapi-Nya untuk memimpin penyembahan kepada-Nya. Tapi Lucifer jatuh ke dalam dosa karena menentang Allah, dan setelah itu musik dipakai untuk memuliakan dirinya (Lucifer/iblis) dan dipakai untuk membawa manusia pada penyembahan terhadap iblis lalu mengajak manusia menentang Allah.


Musik sudah menjadi alat propaganda, penipuan, cuci otak dan promosi iblis untuk mempersiapkan Antikris ke puncak pemerintahan dunia. Sebuah agenda terselubung yang akan membawa seluruh umat manusia di dunia ini memasuki sistem pemujaan setan, dimana Lucifer (melalui Antikris) akan menjadi tuhannya.

Hanya ada dua jenis musik di dunia ini, musik yang memuliakan Allah dan musik yang menentang Allah. 
Musik yang memuliakan Allah berasal dari Allah dan untuk mengagungkan Allah, sedangkan musik yang menentang Allah berasal dari Lucifer, si ahli dalam bidang musik, yang bertujuan menentang Allah dan mengagungkan dirinya. Saat Lucifer melawan Allah di sorga dulu, salah satu cita-citanya adalah untuk duduk di takhta Allah (Yes 14:13) dan disembah oleh para malaikat Allah di sorga. Dalam keangkuhannya Lucifer ingin ditinggikan seperti Allah ditinggikan, ia ingin disembah oleh seluruh makhluk seperti Allah disembah oleh segenap ciptaan-Nya.

Lucifer ingin menjadi pusat segalanya, namun karena Allah masih menjadi pusat segalanya, baik yang di bumi maupun di langit (surga), maka Lucifer membuat kerajaannya sendiri di bumi, dan menipu miliaran orang melalui musik untuk menyembahnya.



Musik dunia sangat berpusat pada Lucifer. Tujuan utamanya hanya satu, yaitu mempromosikan iblis/Lucifer dan mempersiapkan dirinya (melalui Antikris) ke puncak pemerintahan dunia. Musik dunia adalah Dari iblis, oleh iblis, untuk iblis. Perhatikan syair-syair lagu dunia berikut ini :

Madonna - "Like A Prayer" (1989); Dalam salah satu segmennya lagu ini berkata : "Life is a mystery!" namun jika didengar secara terbalik (backmask) segmen tadi akan berkata : "Devil, I worship you!"

Styx - "Snowblind" (1981); Dalam salah satu segmennya jika didengar secara backmas berkata : "Satan is mercy, save me satan, save me now", di bagian lain liriknya akan terdengar : "Ooh, Satan moves through our voices"

Pokemon Rap - "Pokemon"; Dalam salah satu segmennya lagu ini berkata "Gotta catch 'em All" Jika didengar secara backward segmen tersebut berkata "I love satan!"

Michael Jackson - "Beat It" (1982); Saat didengar secara normal kata-katanya terdengar "...You better run, you better do what you can, don't wanna see some blood don't be a macho man...", namun jika didengar mundur (backmask) maka yang terdengar kata-kata : "S-a-t-a-n S-a-y...People all worship".

The Beatles - "Revolution 9" (1968); Dalam lagu tersebut, yaitu jika kita mendengarkan pesan backmask saat Yoko Ono mengucapkan kata-kata : "If we become naked" maka akan terdengar kata-kata "Satan, look at me please".

The Rolling Stones - "Tops" dalam album "Tattoo You" (1981); salah satu segmennya berkata: "For the rest of your sweet loving life" yang jika didengarkan secara backmask akan berkata: "I love you, said the Devil".

Black Oak Arkansas - "When Electricity Came to Arkansas" (1971); Jika didengar secara backmask maka salah satu segmen lagunya akan terdengar kata-kata : "Satan Satan Satan, He is God, He is God, He is God". Dan masih banyak lagi lagu yang memiliki pesan-pesan terselubung atau terang-terangan yang intinya memuja iblis/Lucifer.

The Eagles - "Hotel California" (1977); Jika didengarkan secara normal maka salah satu segmennya berkata: "There were voices down the corridor, thought I heard them say, welcome to the hotel California", namun jika didengarkan secara backmask maka kata-katanya akan berubah menjadi: "Yeah Satan, he organized, oh, he organized his own religion..." yang artinya : Ya iblis, dia terorganisir, oh, dia menyusun agamanya sendiri..


Sepertinya ini adalah penyingkapan bagaimana iblis sedang menyusun sebuah agama global yang akan berpusat pada iblis sebagai tuhannya. Faktanya adalah "Hotel California" sebenarnya bukan nama sebuah hotel. California adalah nama salah satu jalan di Los Angeles dimana berdiri sebuah bangunan (yang mereka sebut sebagai "Hotel") tempat Gereja Setan didirikan untuk pertama kali.

"Gereja" ini dipimpin oleh Anton Szander Lavey, yang juga merupakan penulis Satanic Bible. Kebanyakan musisi adalah anggota dari Gereja Setan ini, oleh sebab itu kebanyakan dari mereka menciptakan karya musik yang mengagung-agungkan iblis/Lucifer. Beberapa dari mereka memiliki tugas untuk mulai memperkenalkan New Age Movement melalui musik dunia agar para pendengarnya siap menerima agama baru, yaitu SATU agama, dimana Lucifer melalui Antikris adalah tuhannya. Inilah agenda New Age untuk mulai mengorganisir menuju SATU agama seperti pesan-pesan terselubung yang terdapat dalam syair lagu "Hotel California".




Mereka yang menyukai lagu-lagu dunia memang cenderung sulit untuk menerima kebenaran Injil, sekalipun ia adalah orang Kristen, namun mereka akan sangat mudah menerima pengaruh ajaran-ajaran sesat percabangan dari New Age Movement. 
Mengapa? Karena pesan-pesan terselubung di dalam musik yang mengkondisikan seperti itu. Lagu-lagu dunia dipenuhi pesan-pesan terselubung penyembahan setan, pengagungan kepada Lucifer namun mengutuki kebenaran sejati di dalam Yesus Kristus. Sampai akhirnya kelak, saat Antikris muncul, orang-orang seperti ini akan mudah untuk menerima pemimpin tunggal dunia itu, menyembahnya, menerima agama tunggalnya dan menerima tandanya yang berupa bilangan 666. Berhati-hatilah!



Miliaran orang, terutama generasi muda, sebenarnya dalam keadaan "siaga satu", mereka mengalami serangan hebat dari pengaruh iblis melalui musik seperti belum pernah terjadi sebelumnya. Pelan tapi pasti, seperti penyakit mematikan, pesan-pesan jahat musik bekerja dalam diri para penggemar musik dunia menerima pola pikir iblis untuk menarik manusia secara perlahan menjauh dari kebenaran Allah dan mulai masuk pada rencana iblis di akhir zaman dalam membangun Tatanan Dunia Baru.




Kebanyakan orang Kristen tidak tahu akan kebenaran ini sehingga mereka terus-menerus mencintai musik dunia, mengidolakan artis musik, menghabiskan banyak uang dan waktu untuk memuaskan kecintaannya terhadap musik dunia. Sebagian lagi sudah mengerti namun oleh karena tipuan yang dibuat iblis dalam musik dunia yang begitu halus, mengakibatkan orang Kristen tidak menyadari akan adanya tipuan yang begitu menjebak dengan mendengarkan musik dunia. 

Mereka tidak menganggap serius, terlalu santai, atau bahkan mengabaikan peringatan namun lebih mengikuti jaman untuk memuaskan keinginan daging. Kebanyakan orang Kristen menganggap bahwa hanya musik-musik cadaslah yang berbahaya, selebihnya adalah musik "netral", bahkan beberapa berdalih bahwa kita "masih hidup di dunia, kita belum diawang-awang sehingga mengapa kita harus begitu suci untuk tidak mendengarkan musik dunia, lagi pula tidak semua musik dunia membawa pesan berbahaya, bahkan beberapa penyanyi dunia adalah orang-orang Kristen..."


Kita memang masih hidup di dunia ini, kita belum di surga. Kita juga dapat melihat memang beberapa artis begitu sopan, bahkan mereka mengaku Kristen. Tapi dalam musik dunia ada pesan-pesan jahat disetiap pakaian sopan mereka, bahkan dibalik kekristenan mereka.




Hampir semua jenis musik dunia ternyata membawa pesan-pesan jahat dari iblis, dari mulai pop, hip-hop, rap, country, jazz hingga K-pop tidak luput dari pesan-pesan tersembunyi iblis dan pesan-pesan Tatanan Dunia Baru.

Percaya atau tidak, musik telah membentuk nilai-nilai generasi muda di dunia ini lebih besar dari yang kita kira, termasuk nilai-nilai di gereja. Iblis telah memanfaatkan waktu selama bertahun-tahun untuk mendapatkan "kepercayaan" orang-orang, terutama orang-orang Kristen, dalam musik dunia dengan menyembunyikan kejahatannya melalui simbol-simbol, backmask message, personafikasi, subliminal message dan lain-lain.

Musik memang salah satu kebutuhan hidup manusia. Namun apapun jenis musik yang disukai dan digemari bila didengar dan dinikmati secara terus menerus, cepat atau lambat akan mengakibatkan pengaruh tertentu, dan kebanyakan musik dunia membawa pesan-pesan satanisme. Tujuannya, supaya semua orang dan umat Kristen dapat menerima pesan-pesan terselubung untuk mempersiapkan mereka masuk dalam Tatanan Dunia Baru.

Berhati-hatilah! Iblis berusaha tanpa henti untuk merebut sebanyak mungkin umat percaya dengan berbagai tipuan termasuk dunia musik.

Keluarlah dari Babel

"Keluarlah dari Babel, larilah dari Kasdim!... TUHAN telah menebus Yakub, hamba-Nya!" (Yes 48:20)

Tatanan Dunia Baru adalah masa yang disebut Alkitab dengan Babel Besar. Yesaya sudah memperingatkan kita untuk keluar dari Babel, yang berarti kita sebagai orang-orang tebusan-Nya untuk keluar dari sistem Babel, termasuk musik-musik dunia.

Kol 3:5-11 mengatakan pada kita untuk tidak kembali kepada manusia lama kita, kita telah ditebus oleh darah-Nya yang mahal.


Jika anda terikat pada musik dunia, akuilah itu dihadapan-Nya sehingga Ia mengampuni kita dan memampukan kita terlepas dari musik-musik dunia. Memang ini tidak mudah, perlu kerelaan hati yang sungguh-sungguh dan keinginan yang kuat untuk hidup kudus dihadapan-Nya.

Anda dapat menghubungi hamba-hamba Tuhan di bagian pelepasan di gereja lokal sehingga anda bisa mendapatkan pelayanan yang lebih lanjut untuk mematahkan keterikatan terhadap musik dunia dan kutuk-kutuk yang disebarkan oleh musik-musik yang selama ini kita dengarkan serta menolong kita untuk meninggalkan musik dunia. Amin.

Serial Pengaruh New Age dalam Musik selesai. Next, kita akan bahas pengaruhnya dalam Film.

Source : Buletin Doa Edisi 169/November 2012
Credit : Mr. Victor S.

Sunday, September 20, 2015

Pengaruh Tatanan Dunia Baru dalam Musik - Part 6A


11. Pesan "Police State"

Video-video klip musik banyak yang menggunakan kostum-kostum polisi anti huru-hara lengkap dengan tameng dan persenjataan mereka. Contohnya dapat dilihat pada video klip Jay-Z "No Church in the Wild" (2012) dan Adam Lambert - "Never Close Our Eyes" (2012)

Meskipun keduanya memiliki gaya dan jenis musik yang berbeda, namun video klip mereka sama-sama menonjolkan kekerasan antara polisi anti huru-hara, kepolisian dan formasi berbaris ala kepolisian dalam konser musik maupun video klipnya.
Apa artinya semuanya itu? Pasti ada pesan yang hendak disampaikan bukan? Benar! ini adalah pesan "Police State."

Terlepas dari simbol dan pesan2 terselubung persiapan pendirian Tatanan Dunia Baru, salah satunya adalah pesan Police State. Pesan ini merupakan gambaran/pengenalan akan apa yang akan terjadi.

Perhatikan foto-foto ini, saat seorang artis musik menggunakan simbol-simbol polisi anti huru hara, sebenarnya adalah sebuah simbol dari agenda tersembunyi yang sedang dibukakan oleh para elit Tatanan Dunia Baru tentang pembentukan Kepolisian Nasional (Police State).









Ini adalah kesatuan polisi global yang besar (diambil dari berbagai negara) yang dibentuk dari elemen militer, penegak hukum, intelijen, dan warga sipil yang akan memiliki kekuasaan besar dan absolut menangani segala ancaman nasional, termasuk kontrol represif terhadap kehidupan sosial, ekonomi, politik dan media.



Hasilnya adalah sebuah Super Polisi (Multi-Jurisdictional Task Force/Kesatuan Tugas Multi-Kedaulatan). Kesatuan ini memang rahasia, namun sudah mulai disosialisasikan. Jika kita memperhatikan berita tentang terorisme, maka hampir di setiap negara di dunia ini sedang merancang sebuah hukum yang absolut dalam rangka keamanan nasional (beberapa negara sudah meloloskan hukum ini, seperti AS).
Hal tersebut diperlukan terkait ancaman terorisme dan keamanan nasional yang kian meningkat di seluruh dunia. Bahkan di negara kita pun sedang dibahas RUU Kamnas (Rancangan Undang-Undang Keamanan Nasional) yang ditakutkan akan memberikan kekuasaan penuh (absolut) kepada aparat keamanan negeri ini, sehingga kehidupan masyarakat akan kembali dimonitor dan dikontrol oleh aparat seperti masa Orde Baru dulu.

Coba baca :
http://www.cnnindonesia.com/nasional/20150312124441-20-38656/ditolak-di-2015-ruu-kamnas-diajukan-pemerintah-lagi-di-2016/
http://nasional.tempo.co/read/news/2015/03/11/078648969/pengamat-ruu-kamnas-membahayakan-buang-ke-tempat-sampah

Sekalipun RUU Keamanan Nasional menuai protes di seluruh dunia termasuk di Indonesia, namun undang-undang tersebut pasti akan lolos dan diberlakukan secepat mungkin! Dan akan dibentuk Polisi Nasional untuk melaksanakan undang-undang tersebut.

Mengapa dunia musik ikut-ikutan mempromosikan Polisis Nasional? Ini karena simbol-simbol Police State adalah simbol kemenangan dan kebencian mereka terhadap kekristenan. Melalui pesan Police State mereka, para elit Tatanan Dunia Baru sudah tidak sabar untuk segera menganiaya dan membinasakan kekristenan (Yahudi dan Kristen)
Perhatikan ayat2 ini :

"...ia (Antikris) berusaha untuk mengubah waktu dan hukum, dan mereka (Orang-orang Yahudi dan orang Kristen) akan diserahkan ke dalam tangannya selama satu masa dan dua masa dan setengah masa." (Dan 7:25)

"Dan ia (Antikris) diperkenankan untuk berperang melawan orang-orang kudus dan untuk mengalahkan mereka (Orang-orang Yahudi dan orang Kristen); dan kepadanya diberikan kuasa atas setiap suku dan umat dan bahasa dan bangsa." (Why 13:7)

Dari dua ayat diatas, kita memiliki gambaran apa yang akan terjadi di masa pemerintahan Antikris. Ia (Antikris) akan memimpin seluruh umat, bangsa, suku dan bahasa dengan kekuasaan absolut. Antikris-lah hukum itu, tidak akan ada yang bisa melawannya. Di masa pemerintahannya, yaitu saat Tatanan Dunia Baru telah berdiri, Antikris akan memiliki kontrol penuh atas bangsa-bangsa dan seluruh umat manusia.

Antikris akan memiliki payung hukum dan pasukan kepolisian/militer yang sangat kuat untuk mengontrol seluruh umat manusia, bahkan hukum untuk membunuh siapa saja yang tidak mau taat kepadanya.
Untuk meyakinkan agar penyembahan terhadap dirinya dilaksanakan, ia akan membentuk sebuah kesatuan yang kuat, yaitu Polisi Nasional (Police State). Polisi Nasional akan memastikan bahwa seluruh dunia akan mematuhi agenda Antikris untuk mendirikan Tatanan Dunia Baru. Dan yang harus diperhatikan adalah bahwa Polisi Nasional inilah yang dilihat Daniel sebagai "tentara Antikris" seperti dicatat di dalam Dan 11:31, yaitu tentang tentara yang akan membinasakan orang-orang Yahudi dan orang-orang Kristen secara sistematis, lalu membinasakan siapa saja yang tidak mau tunduk kepada perintah Antikris.





Polisi Nasional akan segera muncul. Hanya pengangkatan (rapture) yang dapat meluputkan orang-orang percaya dari kekuasaan penuh tentara Antikris ini.


12. Pesan 666

"Yang penting di sini ialah hikmat: barangsiapa yang bijaksana, baiklah ia menghitung bilangan binatang itu, karena bilangan itu adalah bilangan seorang manusia, dan bilangannya ialah enam ratus enam puluh enam."(Why 13:18)







Masa pemerintahan antikris tidak bisa lepas dari sebuah bilangan lambang antikris (the number of the beast-KJV) yaitu bilangan "enam ratus enam puluh enam" atau "666". Pada masa pemerintahan Antikris, atau masa yang oleh para elit disebut sebagai masa "Tatanan Dunia Baru", segalanya akan menggunakan tanda Antikris/tanda binatang/tanda 666 ini.



Perekonomian akan menggunakan tanda 666, tanpa tanda ini tidak ada seorang pun yang dapat membeli atau menjual (Wahyu 13:17), identitas barang (barcode) dan identitas manusia (id) akan menggunakan tanda 666.
Tanda 666 akan menjadi tanda pengawasan mutlak terhadap seluruh aspek kehidupan global oleh Antikris. Antikris akan membunuh siapa saja yang tidak mau menggunakan tanda ini sebab tanda 666 merupakan tanda penyembahan kepada iblis/Lucifer. Bagi orang Kristen tanda ini jangan dianggap sepele, sebab menerima tanda ini berarti menolak Yesus Kristus dan akan dilemparkan ke dalam neraka bersama-sama dengan Antikris dalam kekekalan (Wahyu 14:11).

Kitab Wahyu telah memperingatkan orang percaya bahwa pada masa kesusahan besar tanda 666 adalah sebuah tanda yang harus dihindari dan ditolak sekalipun harus kehilangan nyawa, sebab tanda ini akan menentukan kehidupan kita kelak di kekekalan.
Intinya adalah : "JANGAN PERNAH MENERIMA TANDA ITU (666)" atau kita akan berpisah dengan Kristus untuk selamanya dalam kekekalan.

Tapi iblis tidak begitu saja menyerah untuk membiarkan umat pilihan-Nya tidak menerima tanda 666. Sebagai penipu ulung, iblis menggunakan berbagai cara agar sebanyak mungkin orang di dunia ini, terutama orang-orang percaya, untuk menerima tanda 666. Inilah tipuan iblis yang akan mengelabui miliaran orang di bumi ini.

Iblis juga menipu dengan mengaburkan arti sesungguhnya dari tanda 666, menyepelekan tanda 666 hanya sebatas sebuah simbol yang tidak berbahaya dan menipu manusia untuk mulai memakai simbol-simbol angka 666 baik dalam bentuk gambar, poster, baju, tatto hingga musik.





Dalam pesan-pesan terselubung musik dunia, iblis juga memasukkan pesan-pesan dan simbol-simbol 666, dengan tujuan menipu manusia agar terbiasa dengan tanda 666 atau memateraikan manusia dengan tanda 666 ini secara spirit (belum secara fisik seperti yang dicatat dalam kitab Wahyu).

Contoh : Lagu dari Led Zeppelin yang berjudul "Stairway to Heaven" (1971), jika didengarkan secara backward maka salah satu segmennya akan mengatakan : "Oh here's to my sweet satan. The one whose little path would make me sad, whose power is satan. He will give those with him six six six..."




Jadi saat seseorang mendengarkan lagu "Stairway to Heaven",tanpa disadari orang tersebut sebenarnya sedang diberikan/dimateraikan secara spirit oleh tanda binatang/Antikris, yaitu bilangan 666 oleh iblis, atau paling tidak mereka sedang dipersiapkan agar kelak dapat menerima tanda 666 tersebut dengan mudah. Ini mengerikan sekali, ini juga membuktikan bagaimana jahatnya pesan-pesan tersembunyi musik.
Berhati-hatilah, sebab masih banyak lagu dunia yang belum terselidiki dan belum diketahui pesan-pesan jahat apa lagi yang terkandung di dalamnya.

Jay-Z dalam lagunya "Lucifer 9 (Interlude)", (Grey Album, 2004) jika didengarkan secara normal lagu ini sangat kacau, tidak bisa dimengerti, musiknya pun kacau, namun jika didengarkan secara backmask, maka kata-kata yang tidak dimengerti tersebut akan berubah menjadi kata-kata yang sangat jelas : "murda murda Jeeeesus, six...six...six..."
Kata "murda" adalah plesetan dari kata "murder" atau "bunuh"

Electric Light Orchestra (ELO) - "Eldorado" (1974); lagu ini juga memiliki syair terselubung yang sangat berbahaya berkenaan dengan tanda 666. Dalam salah satu segmen lagunya jika didengarkan secara backmask maka akan terdengar kata-kata : "He is the nasty one, Christ, you're infernal, It is said we're dead men, Everyone who has the mark will live" Ini merupakan pesan yang memutar balikkan fakta.

Pesan 666 tidak selalu disampaikan secara tersembunyi, mereka terkadang tidak malu-malu bahkan bangga menulis angka 666 dalam sampul album, syair, fashion dan sebagainya.

Perhatikan lagu-lagu berikut :
ESHAM - "666"; HIM - "Your Sweet six six six" (1998); Danzing - "6:66 Satan's Child" (1999); Psychopomps - "Six, six, six Night in Hell" (1995); Hyde - "666" (2003); dan masih banyak lagi...

Ada juga yang menggunakan  simbol-simbol untuk menyembunyikan bilangan 666, seperti dengan istilah "Triple six", "three six"; "999" (666 terbalik); "616"; "Number of the Beast"; "FFF" dan lain lain.


Penjelasan untuk 616
Dalam naskah kitab Wahyu yang kita kenal sekarang ini, bilangan Antikris ditulis dengan bilangan "666". Sebenarnya penulisan bilangan 666 adalah simbol yang digunakan rasul Yohanes untuk menunjuk kepada Kaisar Nero, model Antikris saat itu.






Dalam bahasa Ibrani Kaisar Nero ditulis "NRON QSR" yang berarti "Nero Kaisar". Seperti kita ketahui setiap huruf dalam bahasa Ibrani memiliki nilai numerik (gematria), N=50, R=200, O=6, N=50, Q=100, S=60, R=200. Jadi jika dijumlahkan nilai dari dari huruf-huruf "NRON QSR" akan menghasilkan nilai 666.
Akan tetapi dalam beberapa naskah lain (seperti naskah "papirus 115" yang kini berada di Ashmolean Museum, England) penulisan Kaisar Nero ditulis dengan "NRO QSR" (berkurang satu huruf N yang bernilai 50), jadi jika dijumlahkan maka huruf-hurufnya hanya akan menghasilkan angka 616.


FFF

FFF adalah variasi lain dari penulisan bilangan 666. Hal ini berdasarkan urutan huruf "F" yang merupakan huruf ke-6 dari susunan alfabet Latin. FFF memang sangat terselubung. Contoh dalam album Megadeth "FFF" (1997), FFF dalam lagu tersebut sebenarnya inisial untuk "666", begitu juga lagu "F.F.F" dari Public Image Ltd. (1986).

Acara tahunan musik "Fun Fun Fun fest" yang diadakan di Texas mengandung makna terselubung FFF, yaitu Fun Fun Fun (666) atau Vav Vav Vav (666-Hebrew)

Salah satu pengaruh yang disebarkan musik akhir jaman ini adalah "tanda 666". Alice Bailey, pendiri Agama New Age, dalam bukunya "Externalization of The Hierarchy" menulis bahwa angka 666 berarti Shamballa (neraka), hierarki kerajaan setan : "Anda terikat pada kerajaan setan dengan angka 666"

Alkitab juga telah memperingatkan kita bahwa siapa pun yang memakai tanda 666 terikat pada setan selamanya.
"...Jikalau seorang menyembah binatang dan patungnya itu, dan menerima tanda (666) pada dahinya atau pada tangannya, maka ia akan minum dari anggur murka Allah,...Makaasap api yang menyiksa mereka itu naik ke atas sampai selama-lamanya, dan siang malam mereka tidak henti-hentinya disiksa, yaitu mereka yang menyembah binatang serta patungnya itu, dan barangsiapa yang telah menerima tanda namanya (666)" Wahyu 14:9-11

Melalui dunia musik, dunia sedang dipersiapkan menuju suatu keadaan masyarakat yang siap menerima tanda 666. Disadari atau tidak, musik mengambil bagian penting dalam mengakrabkan manusia pada sebuah tanda yang sebenarnya sangat berbahaya ... yaitu tanda 666.

bersambung

Source : Buletin Doa Edisi 169/November 2012
Part 5B

Friday, July 31, 2015

Pengaruh Tatanan Dunia Baru dalam Musik - Part 5B


9. Pesan "Marionette doll"


Marionette doll adalah boneka pertunjukkan yang dikendalikan dari atas menggunakan tali atau kawat (string) oleh seorang dalang (manipulator) secara tersembunyi, dikenal juga dengan doll, Puppetter atau Puppet Master. Saat pertunjukkan, semua gerakan boneka dikendalikan sepenuhnya oleh sang dalang, boneka tidak bisa bergerak sesuai keinginannya sendiri, semuanya harus sesuai keinginan sang dalang.



Dalam dunia musik, keadaannya boleh dikatakan sama persis seperti yang terjadi di panggung boneka marionette, yaitu ada "dalang" yang mengatur dibalik segala yang terjadi di dunia musik. Perhatikan foto-foto artis ini :
ELLE Mag - Italia




Jessie J
Rihanna
Hanna Montana
Itu bukan foto/pose tanpa arti, itu adalah simbol dari "marionette syndrome" yaitu simbol dari perbudakan artis musik dunia terhadap "dalang-dalang" industri musik.

Sejak pertama diciptakan, sebelum ada bioskop dan TV, panggung boneka marionette sangat digemari oleh anak-anak, terutama jika sang dalang sangat kreatif dan lucu dalam memainkan boneka-bonekanya. Sekalipun anak-anak menyukai cerita dan mengidolakan figur-figur boneka dan marionette, namun sebenarnya yang membuat boneka-boneka itu menjadi hidup dan lucu adalah pekerjaan dari pribadi dibalik layar yang tidak kelihatan, yaitu sang dalang.

Dalam industri musik dunia yang membuat artis-artis "hidup" juga tidak lepas dari pribadi-pribadi di balik layar yang mengontrol apapun yang dilakukan para artis itu.

Artis tidak ubahnya "marionette doll" yang dikendalikan oleh sang "dalang" yang bekerja di balik layar dan dalang tersebut adalah iblis melalui para manager, produser dan petinggi-petinggi musik lainnya. Artis-artis tidak ubahnya hanya "boneka", mereka menyanyi lagu-lagu seperti yang telah ditetapkan oleh iblis. Mereka berlaku, bergaya, berpose, berbicara dan berdandan seperti apa yang diperintahkan iblis.


Ladies Code


Gaga
Mereka sepenuhnya berada di bawah kendali iblis, karena mereka telah mengikat perjanjian dengan iblis demi ketenaran dan kekayaan. Keadaan ini disebut "sindrom marionette". Itulah sebabnya para artis "tega" meracuni dan menghancurkan para penggemarnya dengan pesan-pesan jahat seperti bunuh diri, memakai narkoba, penyembahan setan dan berbagai pesan-pesan terselubung lainnya yang mengarahkan manusia untuk memasuki Tatanan Dunia Baru, sebab mereka telah sepenuhnya berada dibawah kendali iblis, si "dalang" musik dunia.

Musik Sebagai Alat "MIND CONTROL"

Saat Nazi Jerman berkuasa, mereka berhasil menginvasi hampir semua negara tetangganya. Negara-negara berdaulat ditaklukkannya, pemimpin2nya ditawan, tentara dan rakyatnya dibunuh, sedangkan sebagian lagi ditawan. Selama dalam tawanan kebanyakan mereka disiksa dan mengalami indoktrinasi (cuci otak) oleh ilmuwan0ilmuwan Nazi, baik sebagai cara interogasi maupun sebagai kelinci percobaan proyek mind control (pengendali pikiran).

Mind Control sendiri adalah ambisi Hitler untuk MENGUASAI DUNIA. Hitler ingin semua orang yang memiliki ras "lebih rendah" dari mereka harus dibawah kendali mereka seperti boneka marionette dan robot yang patuh, oleh sebab itu program mind contol Nazi ini berbasis trauma dan diberi nama "Marionette Project".

Namun akhirnya Nazi kalah oleh sekutu dan Russia. Setelah kekalahannya itu, para petinggi Nazi kebanyakan melakukan bunuh diri, sedangkan sebagian lagi memilih tetap hidup dan akhirnya diadili karena kejahatan perang.


The Leipzig suicide
Pejabat Nazi yang hidup sebagian besar adalah para ilmuwan proyek-proyek Nazi seperti ilmuwan roket, nuklir dan mind control. Karena takut ilmuwan-ilmuwan jenius itu jatuh ke tangan Russia, maka petinggi AS meminta kepada Presiden untuk merekrut mereka sebagai ilmuwan AS.

Permintaan itu dikabulkan oleh pemerintah AS dan pada tahun 1946, Presiden Truman menyetujui perekrutan ilmuwan mind control dengan nama operasi "Paperclip project". Ilmuwan-ilmuwan Nazi itu akhirnya dipekerjakan sebagai ilmuwan pengendali pikiran di badan intelijen AS, CIA.

Pada tahun 1950-an, CIA memulai program penelitian sangat rahasia bernama MK-Ultra, yaitu program modifikasi prilaku (mind control) melalui brain wash (cuci otak) dalam rangka memanipulasi mental dan mengubah fungsi otak, mengendalikan pikiran dengan cara memberikan informasi terdalam, Psychic Driving, hipnotis, kejutan listrik, hingga memberikan obat-obatan halusinogen seperti LSD, heroin, morfin, ganja, alkohol dan sebagainya.

(Psychic Driving : Adalah prosedur kejiwaan di mana pasien mengalami pesan audio secara berulang-ulang dalam rangka untuk mengubah perilaku mereka. Iklan dan musik termasuk dalam metoda ini)

LSD sendiri adalah formulasi obat bius hasil proyek MK-Ultra. Tujuan proyek ini adalah untuk menginterogasi mata-mata Uni Soviet selama perang dingin.

Subyek MK-Ultra, th 1961
Seorang anak perempuan kulit putih tidak diketahui identitasnya. Usia 8-10 tahun. Subyek menjalani  pemakaian LSD, electroshock, dan  pelemahan sensor selama 6 bulan. Experimen dibawah kode : MKULTRA diawal th 60-an.
Ingatan Subyek dihapus dan otaknya seperti bayi yang baru lahir.
(Source : http://vigilantcitizen.com/hidden-knowledge/origins-and-techniques-of-monarch-mind-control/)

Proyek MK-Ultra adalah proyek ilegal, sebab obyek yang digunakan adalah manusia, sehingga pada tahun 1967 proyek MK-Ultra akhirnya dibatasi dan kemudian dihentikan pada tahun 1973, semua dokumen tentang MK-Ultra dihancurkan saat itu juga, sehingga bisa dipastikan mustahil ada penyelidikan tentang proyek ini dikemudian hari.

Meskipun proyek ini dihentikan dan seluruh dokumennya dihancurkan, tapi ternyata masih ada sekitar 20 ribu dokumen yang salah simpan. (Dokumen-dokumen itu tersimpan dalam file keuangan) sehingga tidak ikut dihancurkan bersama dokumen lain.

Beberapa dokumen ini akhirnya diketahui oleh komite gereja, komite Rockefeller dan media, sehingga tahun 1977 seluruh dokumen tersebut diselidiki oleh Senat dan proyek ini akhirnya diketahui oleh publik.

Proyek MK-Ultra ini ternyata tidak berakhir dan tetap berlangsung sekalipun harus bekerja di "bawah tanah". Mereka bekerja tanpa diketahui keberadaannya dan diyakini ada hanya oleh mereka yang disebut sebagai pemercaya teori konspirasi.

Program lanjutan MK-Ultra berubah nama menjadi program Monarch sesuai nama salah satu jenis kupu-kupu. Mengapa proyek ini dinamai monarch?


Monarch Butterfly
Sebab program monarch sama persis dengan proyek MK-Ultra, yaitu pengendalian pikiran dengan obat-obatan halusinogen, hipnotis, informasi terdalam dan Psychic Driving. Efek dari obat-obatan halusinogen pada manusia adalah pusing, mengambang atau terbang (fly) seperti kupu-kupu. Selain itu kata Psychic (Psyche) dalam bahasa aslinya (Yunani) adalah Psychikos yang memiliki dua arti kata yaitu : "jiwa" dan "kupu-kupu", oleh sebab itu proyek lanjutan MK-Ultra ini dinamai sesuai nama kupu-kupu, dan mereka memilih kupu-kupu berjenis Monarch Butterfly (kupu-kupu raja).

Setiap orang yang menjadi kelinci percobaan proyek monarch diberi tatto kupu-kupu, baik monarch butterfly, blue monarch, bluebirds, atau tatto bunga mawar, dan mereka disebut sebagai monarch slave (budak monarch).

Sekalipun program MK-Ultra telah "hilang" dan program monarch diakui sebagai teori konspirasi belaka, namun ada yang mengejutkan. Pada tahun 1968, The Beatles mengeluarkan album "A Doll's House" dimana pada sampul albumnya, kita bisa melihat salah satu celana personel The Beatles dihinggapi seekor kupu-kupu raja (Monarch butterfly).

Apakah itu suatu kebetulan semata? Lalu bagaimana dengan tatto-tatto monarch slave yang dikenakan para artis ini :
Paris Hilton
Anne Heche
Vannessa Hudgens
Selma Hayek
Pada saat proyek MK-Ultra berlangsung, banyak diantara petinggi AS yang berwenang mengetahu tentang proyek ini adalah anggota organisasi Illuminati. Seperti kita ketahui, tujuan utama Illuminati adalah menguasai dunia apapun caranya. Jadi, melihat potensi proyek MK-Ultra ini yang dapat dimanfaatkan untuk mewujudkan cita-cita mereka dalam menguasai dunia, maka Illuminati mengadopsi proyek MK-Ultra menjadi proyek pengendali pikiran mereka.

Illuminati menguasai hampir seluruh bidang-bidang sentral kehidupan di dunia ini maka ilmu pengendalian pikiran yang mereka dapatkan akhirnya diterapkan di semua bidang kehidupan dengan tujuan membawa manusia untuk masuk dalam Tatanan Dunia Baru.

Bidang yang paling mendapat perhatian adalah bidang media, yaitu : Film, musik, iklan (segala bentuk advertising), TV, majalah, koran dan sebagainya.

Media memang sudah menjadi alat pengendali masa Illuminati untuk mengiring masyarakat dunia menuju Tatanan Dunia Baru (tentang "media" akan dibahas di post berikutnya).

Jangan sepelekan pesan-pesan terselubung dari dunia musik. Sekalipun tidak semua lagu-lagu dinia membawa pesan-pesan Tatanan Dunia Baru, namun sebagian besar membawa pesan-pesan jahat yang tidak mungkin bagi kita untuk mengetahui semuanya, mana yang "aman" atau "tidak", cara-cara penyampaian pesannya selalu terselubung dan selalu diperbaharui dan akan senantiasa diperbaharui.

Jika kita memperhatikan sampul2 musik ini, apakah penggunaan simbol2 monarch butterfly adalah kebetulan saja? Pasti tidak, mereka menggunakan kupu-kupu sebagai simbol terselubung yang memang harus digunakan sebagai simbol pemograman pengendalian pikiran monarch dalam musik.








Metoda pengendalian pikiran Monarch pada musik

Untuk mengerti bagaimana musik mengendalikan manusia, setidaknya mereka menggunakan dua cara :
Pertama, secara spirit, yaitu melibatkan roh-roh jahat untuk menguasai roh manusia.
Kedua, menggunakan metoda-metoda psikologis dan kejiwaan seperti yang dilakukan dalam program MK-Ultra/Monarch untuk mengendalikan jiwa manusia.







Secara roh kita telah membahasnya, yaitu dengan mengundang roh-roh jahat dalam upacara/ritual penyembahan setan untuk "memberkati" setiap master rekaman lagu sebelum diedarkan.

(Sulit dipercaya? cek ini : "Everything that takes place in public is first planned in private through secret societies. This is the way the world has always worked and the music industry is no exception to this. Before an entertainer is given a recording contract they must first be a member of a secret society. A so called X member of the Illuminati, who was a music executive in the 70’s spoke about this publicly, his name was John Todd. According to Todd, every musician and entertainer in the music industry and Hollywood, has to be a initiated wizard or witch before they are offered a recording contract. This is what some writers have called the selling of the soul or light to Lucifer. In his speeches John Todd further demonstrates that after the record is cut and the master is finished, it is then given to a coven of witches and wizards who conjure up a demon. Once the demon is conjured the witches and wizards ask the entity to attach itself to every copy or duplicate that is sold to the public, which guarantees the success of the record and also takes control of the listener." http://www.whale.to/c/whitney_houston8.html)


Metoda psikologis seperti :
I. Psychic Driving
Adalah prosedur kejiwaan dimana seseorang mengalami pesan audio secara berulang-ulang dalam rangka untuk mengubah prilaku mereka. Seperti kita ketahui kebanyakan lagu dunia memiliki pesan-pesan jahat terhadap manusia.

Contoh, pesan menghisap ganja dalam lagu Queen "Another one bite the dust" yang bila didengarkan dengan cara backmasking maka akan terdengar kata-kata berulang : "It's fun to smoke marijuana", lagu ini adalah contoh Psychic driving untuk mengubah perilaku pendengarnya agar mulai menghisap ganja.

Secara psikologi, Psychic driving sangat efektif mengubah prilaku manusia, dan dapat dibayangkan apa yang terjadi jika seseorang SERING mendengarkan lagu-lagu dunia yang berisi pesan-pesan jahat seperti pesan bunuh diri dari lagunya Judas Priest yang berkata (dalam backmasking) "Try suicide..Let's be dead...DO IT, DO IT, DO IT!"
Tentunya ini akan mengendalikan banyak sekali anak-anak muda (penggemar lagu mereka) untuk melakukan bunuh diri.

II. LSD
Saat perang dingin, CIA melihat bahwa obat2an mungkin dapat digunakan dalam sebuah peperangan (perang kimia). Belajar dari Perang Candu yang dilakukan Inggris terhadap China dulu, CIA akhirnya menciptakan LSD sebagai obat halusinogen untuk mengendalikan pikiran manusia.

Cara kerjanya adalah : Seseorang akan diberi obat-obatan LSD tanpa sepengetahuan mereka, setelah subyek dibawah pengaruh LSD maka ia akan "fly" dan jiwanya dalam keadaan "terbuka", dan saat itulah maka subyek ini akan diberikan informasi-informasi terdalam baik secara audio maupun visual.

Tujuannya adalah : Untuk memasukkan informasi sesuai keinginan si pembuat informasi (manipulator) ke alam bawah sadar, jika informasi telah diberikan maka subyek akan patuh (seperti robot) melakukan apapun yang diperintahkan si manipulator.

Di dalam dunia musik, "perang kimia" atau Perang Candu seperti ini juga dapat kita temui, yaitu saat seseorang mendengarkan musik dunia dalam keadaan fly karena menggunakan narkoba. Tanpa efek penggunaan narkoba saja, pesan-pesan jahat musik sangat mempengaruhi jiwa manusia, apa lagi dalam pengaruh obat terlarang. Contoh paling jelas untuk kasus ini adalah dunia hiburan clubbing, seperti night club atau diskotik.





Clubbing adalah situasi yang paling identik dengan pengendalian pikiran proyek MK-Ultra melalui obat-obatan. Di dalam clubbing kebanyakan orang berada di bawah pengaruh obat-obatan seperti ekstasi, sabu-sabu (methamphetamine), heroin, ganja, alkohol (minum-minuman) hingga obat-obatan psikotropika lainnya.

Saat orang-orang telah mengalami efek dari obat-obatan terlarang tersebut (fly) maka tanpa sepengetahuan subyek, sebenarnya mereka sedang membuka diri untuk masuknya informasi-informasi terdalam yang akan dimasukkan melalui musik yang akan diputar secara berulang-ulang oleh disc jokey (DJ).

Musik yang diputar biasanya adalah musik heavy metal (pesan2 lagu jenis ini sangat jahat), musik trance (trance sendiri berarti kesurupan, keadaan tidak sadar diri dan kemasukan roh), house music, disco, dubstep (musik yang menonjolkan suara "dub", yaitu efek elektronisasi drum dan bass, melalui efek ini hanya diperlukan sedikit syair untuk dapat mempengaruhi tubuh manusia), rap dan hip-hop (Jay-Z dan Rihanna adalah contoh penyanyi kedua jenis musik ini) dan musik-musik elektronik lainnya.

Selain musik, para pengunjung nightclub juga akan dicekoki informasi visual melalui tata lampu, laser, projector hingga para penari diskotik.



Melalui informasi-informasi audio dan visual tadi, nightclub adalah alat pengendalian pikiran yang akan mengubah manusia memasuki kehidupan free sex dan pesta pora, sebab informasi/pesan-pesan dalam musik dan visual nightclub kebanyakan tentang free sex, dan pesan-pesan ini dimasukkan kepada orang-orang dalam keadaan "terbuka" yaitu saat mereka yang hadir dibawah pengaruh obat-obatan.

Di kota-kota besar nightclub dianggap sebagai gaya hidup modern, tempat mereka yang telah lelah seharian bekerja untuk melepas stres, kepenatan, tempat hangout dan tempat bersosialisasi, padahal nightclub adalah tempat cuci otak menuju gaya hidup Sodom! Keluarlah dari tempat itu!

Di nightclub, manusia sebenarnya sedang dicuci otak untuk melakukan kehidupan seks bebas, penyimpangan seks, pesta pora, dan gaya hidup Sodom lainnya.

Pengendalian pikiran melalui cara ini berlaku juga bagi mereka yang menonton pertunjukan konser musik dalam keadaan mabuk atau dibawah pengaruh obat-obatan terlarang, juga bagi mereka yang mendengarkan musik dunia sambil tertidur, dan mendengarkan musik dalam keadaan jiwa yang "kosong" seperti dalam keadaan putus asa.. Karena, sekalipun manusia dalam keadaan tidak sadarkan diri karena mabuk, fly atau tertidur, sebenarnya otak tetap menjalankan aktifitasnya. Otak manusia tetap merekam setiap pesan-pesan yang diterimanya seperti pesan-pesan jahat dalam musik. Berhati-hatilah.

Tuhan Yesus di dalam Mat 26:41 sudah mengingatkan kepada murid-murid-Nya : "Berjaga-jagalah dan berdoalah, supaya kamu jangan jatuh ke dalam pencobaan: roh memang penurut, tetapi daging lemah." 

Ayat tersebut menggunakan kata "gregoreuo" yang berarti : Berjaga-jaga, bangun, tetap terjaga, waspada dan sadar. Sedangkan kata "sadar" yang dimaksud disini adalah "sadar" karena berpantang anggur (I Tes 5:6), yaitu kita sebagai anak-anak Tuhan tidak boleh sedikitpun dalam keadaan mabuk anggur.

Saat Tuhan memperingatkan kita untuk berjaga-jaga, itu berarti Tuhan Yesus memperingatkan agar jangan pernah membiarkan tubuh kita dalam keadaan mabuk. Entah mabuk karena anggur, minuman alkohol atau mabuk (fly) karena obat-obatan terlarang. Sebab keadaan mabuk akan membuat kita rentan terhadap pengaruh-pengaruh eksternal dan pesan-pesan pengendalian pikiran iblis.

Efek pengendalian pikiran melalui musik dunia memang sudah dapat dilihat, musik telah mengendalikan gaya hidup anak-anak muda saat ini, musik juga mengendalikan dan menentukan apa yang mereka pakai, lakukan dan telah membentuk budaya masyarakat, yaitu konsumerisme, humanisme, hedonisme, anarkisme, satanisme, free-sex, drug dan sebagainya...inilah masyarakat Sodom dan Mesir, suatu masyarakat yang siap memasuki Tatanan Dunia Baru.


10. Pesan perdamaian (PEACE)

Hari-hari ini, sebagian besar orang di dunia mendambakan perdamaian. Mereka merindukan berakhirnya perang, konflik dan perlombaan senjata pemusnah massal.

Kerinduan ini sebenarnya sudah muncul di tahun 60-an saat pecahnya perang antara AS melawan vietnam. Saat itu anak-anak muda AS melakukan protes massal agar pemerintahan AS menghentikan perang. Dari gerakan anak-anak muda ini, muncullah kaum hippie yang memiliki ciri :
Mempopulerkan gerakan perdamaian, menyelamatkan lingkungan hidup, gerakan hak asasi manusia dan anti materialisme Barat.

Dalam aksinya kaum hippies ini sering melakukan protes, demonstrasi dan aksi-aksi damai untuk menyuarakan cinta dan perdamaian. Moto mereka adalah "Make Love, Not War".

"Make Love, Not War" adalah slogan perdamaian, slogan yang dibuat atas dasar keprihatinan terhadap situasi dunia yang dipenuhi konflik, peperangan dan perlombaan senjata nuklir. Melalui musik, aksi damai dan terkadang aksi demonstrasi massal, kaum hippies menyuarakan perdamaian.

Simbol perdamaian mereka adalah simbol PEACE.



Simbol ini dibuat oleh seorang seniman Inggris bernama Gerald Holtom pada tahun 1958.

Menurut Holtom, simbol PEACE mewakili dua huruf semaphore (biasa dipakai Pramuka) yaitu "N" dan "D" yang merupakan singkatan dari Nuclear Disarmament atau "pelucutan senjata nuklir" sebagai kampanye perdamaian agar bumi terhindar dari perang nuklir yang mengerikan. Tapi ini semua adalah omong kosong, lambang PEACE ada sebelum perlombaan senjata nuklir ada.
Lambang ini sudah ada sejak jaman kegelapan, bahkan jauh sebelum itu.


Simbol PEACE ini sebelumnya dikenal dengan banyak nama, salah satu sebutannya adalah "Broken Cross". Broken Cross adalah salah satu simbol dari agama/kepercayaan Wicca (para penyembah setan, sekte para penyihir atau witchcraft) sebagai tanda kesetiaan kepada tuan mereka Lucifer dan lambang pemurtadan terhadap Kristus bagi anggota baru yang memiliki latar belakang agama Kristen.

Saat seseorang hendak menjadi Wicca, pertama-tama ia diberikan sebuah salib terbuat dari keramik.
Sebagai agama penyembah setan, dimana Lucifer adalah pemimpin tertingginya, anggota-anggota Wicca sangat membenci Kristus, oleh sebab itu mereka menggunakan salib dengan terbalik sebagai ejekan terhadap Kristus dan keselamatan-Nya.


Witchcraft initiation
Saat seseorang hendak menjadi anggota Wicca, sebagai ujian kesetiaan pertama, mereka diharuskan memegang salib terbalik tadi untuk kemudian mematahkannya ke arah bawah sebagai tanda penolakan terhadap Kristus seumur hidup mereka. Ini juga berarti bahwa mereka akan setia kepada tuan baru mereka yaitu Lucifer.

Mengapa harus dipatahkan ke arah bawah? Sebab mematahkan salib ke arah bawah akan menghasilkan bentuk huruf  dalam sistem alphabetik Rune. Rune adalah sebuah sistem alphabetik Jerman kuno.

Huruf  Rune ini sendiri adalah sebuah simbol yang biasa digunakan sebagai simbol pengutukan dan kematian (the death man rune) oleh para penyembah setan suku-suku kuno di Jeraman.

Pada abad kegelapan simbol  terbalik  adalah simbol Antikris, simbol kaki burung gagak, simbol kaki penyihir dan simbol-simbol okultik lainnya.
Simbol kaki burung gagak
Dari penjelasan di atas, maka jelaslah bagi kita bahwa broken cross bukanlah lambang dari perdamaian, melainkan sebuah lambang yang berarti "ejekan terhadap Kristus", simbol penolakan (pemurtadan) manusia terhadap Kristus, dan sebuah simbol yang menyatakan bahwa "Kristus adalah mati".

Iblis memang senang pada waktu tahu bahwa Tuhan Yesus mati disalibkan, namun iblis tidak senang mengetahui bahwa pada akhirnya Tuhan Yesus bangkit dari kematian, iblis tetap tidak bisa menerima kenyataan tersebut dan iblis tetap menyatakan bahwa Tuhan Yesus mati (Mat 28:12-15)

Pada tahun 60-an, generasi muda AS mengalami penurunan moral yang luar biasa, mereka juga kecewa terhadap budaya kemapanan dan terhadap agama Amerika yang saat itu didominasi oleh gereja Kristen yang sudah menjadi gereja menengah keatas.

Protes ini dinyatakan dengan membuka diri terhadap agama-agama Timur, ajaran-ajaran mistik (termasuk menjadi Wicca), astrologi, perdukunan hingga ajaran-ajaran gereja setan. Dari sini kita bisa mengetahui mengapa mereka menggunakan lambang Broken Cross sebagai lambang gerakan utama mereka yaitu perdamaian, itu karena mereka membenci kekristenan!                                                                                                                                                                                                               
Mereka ingin kembali kepada kehidupan bebas yang dianut agama-agama kuno (kaum pagan) dan menolak segala batasan dan aturan-aturan tradisi Kristen yang mengekang mereka selama ini. Sebagai kedok kesesatannya, kaum hippies mempopulerkan gerakan perdamaian, anti perang, lingkungan hidup, anti kemapanan, musik, menyuarakan hak asasi dan penyetaraan gender.

Dalam dunia musik, kita masih bisa melihat agenda perdamaian para hippies ini, jika kita melihat foto artis-artis musik ini, maka kita bisa melihat bahwa mereka mengenakan simbol-simbol PEACE. Itu adalah simbol Broken Cross yang sama seperti yang dikenakan para Wicca, dengan tambahan sebuah lingkaran yang merupakan simbol semangat yang tidak pernah putus.





Perdamaian hanya kedok bagi mereka, sebab perdamaian (PEACE) yang mereka usung sebenarnya adalah agenda terselubung Tatanan Dunia Baru.
Mengapa? Sebab perdamaian yang mereka dirikan bukan perdamaian sejati (true peace), melainkan perdamaian palsu kaum hippies untuk mempersiapkan "Masa Aquarius" atau yang kita kenal dengan "Zaman Baru" (New Age), dimana semua istilah merujuk pada masa pemerintahan Antikris kelak, mereka sedang mempersiapkan masa ini.

Ingat, Antikris akan datang sebagai pembawa damai, yaitu orang yang membawa damai. Pada 3,5 tahun pertama pemerintahan-nya, Antikris akan mendamaikan segala konflik dunia, mendamaikan agama-agama dunia, lalu menyatukan pemerintahan, negara-negara dan menciptakan dunia yang baru yang penuh damai. Setelah perdamaian tercipta, maka 3,5 th berikutnya, Antikris akan menyatakan diri sebagai Allah. Ia akan membinasakan siapa saja yang tidak mau menyembahnya dan ia adalah pembinasa keji seperti yang disebutkan Alkitab.

Bersambung

Credit to : Mr. Victor S
Source Buletin Doa Edisi 168/Oktober 2012

Part 5A